Hanzi adalah salah satu huruf paling tua di dunia, juga…
Apa yang Dimaksud dengan “Syair Yuefu”?
Di zaman kuno Tiongkok, yakni pada dinasti Han-Wei-Jin-Utara Selatan, pemerintah pusat terus-menerus mempunyai satu lembaga khusus yang menangani masalah musik dan lagu. Lembaga ini bertugas mengumpulkan dan menata berbagai macam musik dan lagu, menggabungnya dengan syair untuk dinyanyikan. Syair yang dilagukan ini, kemudian dinamakan sebagai “Syair Yuefu”, atau disingkat menjadi “Yuefu”.
Yuefu yang masih ada hingga kini jumlahnya sangat banyak. Di antaranya ada banyak yang mengambil bahan dari alunan lagu rakyat, serta karya sastra. Yuefu pada mulanya diiringi musik, namun akhirnya hanya berbentuk syair tanpa musik. Yuefu Ci, sebuah aliran baru pada Dinasti Tang adalah contohnya.
Kaisar Wudi dari dinasti Han mendirikan lembaga di atas, untuk mengoleksi lagu-lagu rakyat, dan memberikan jasa besar bagi sejarah puisi di Tiongkok. Yuefu dinasti Han “susah dan senang, berangkat dari realita”, cukup memberikan gambaran kehidupan nyata masyarakat dinasti Han. Ia memiliki isi yang mendalam dan jujur, serta bentuk artistik yang lincah dan hidup, sangat bergairah. Sehingga sangat berpengaruh bagi yuefu pada dinasti-dinasti berikutnya. Banyak penyair seperti Bao Zhao, Du Fu, Bai Juyi, Yuan Zhen, Pi Rixiu dan sebagainya, menulis banyak karya Yuefu yang bermutu tinggi.
Dari bentuknya, Yuefu terutama terdiri dari syair lima karakter, juga ada yang tujuh karakter. Bentuk kalimatnya cukup lincah dan bebas, bahasa yang digunakan lancar dan natural, mudah dimengerti, mudah dilantunkan, memiliki nuansa kehidupan yang kental.
(Diterjemahkan dari Overseas Chinese Language and Culture Education Online)