Dong Zhuo setelah memegang kendali kekuasaan akibat kacaunya situasi istana,…
Periode Persatuan Feudal Besar – Dinasti Qin dan Han
Periode dinasti Qin dan Han, dimulai pada tahun 221 SM, berakhir pada tahun 220. Dinasti Qin adalah dinasti feudal bersatu pertama di dalam sejarah Tiongkok. Ia juga merupakan basis kesatuan negara dengan berbagai suku di dalamnya. Dinasti Qin dan Han mempelopori banyak hal, memberikan arah bagi generasi feudal berikutnya.
Dinasti Qin berdiri pada tahun 221 SM. Qin Shi Huang(Raja Pertama Qin) menerapkan serangkaian langkah memperkuat persatuan, mendirikan seperangkat sistem pemerintahan yang lengkap. Tiongkok menjadi sebuah negara dengan pemerintahan pusat feudal yang bersatu. Namun Qin Shi Huang dan penerusnya dengan sangat kejam menekan dan memeras rakyat jelata, mengakibatkan di tahun 207 SM, dinasti Qin harus digulingkan oleh pemberontakan rakyat jelata.
Dinasti Han meliputi Han Barat dan Han Timur. Tahun 202 SM, raja Han pertama, Liu Bang, mendirikan dinasti Han, menetapkan Chang’an(sekarang Xi’an) sebagai ibukota, dinamakan dinasti Han Barat. Di akhir masa Han Barat, Wang Mang merebut kepemimpinan Han Barat. Tahun 25 masehi, bangsawan Han Barat, Liu Xiu, memanfaatkan pemberontakan rakyat, mengembalikan dinasti Han, menetapkan Luoyang sebagai ibukota, dinamakan dinasti Han Timur. Di akhir masa Han Timur, pemerintahan kembali digoncang oleh pemberontakan rakyat, akhirnya berakhir di tahun 220. Dua dinasti Han ini berumur mencapai 400 tahun lebih. Pada masa ini masyarakat berkembang dengan berbagai hasil yang membanggakan. Sebagian memiliki pengaruh besar bagi sejarah. Hari ini kita mengenal suku Han, huruf Han, bahasa Han, budaya Han dan lain-lain, semua penyebutan ini berhubungan dengan dinasti Han. Pada masa Qin dan Han, produksi berkembang pesat, perekonomian maju, pertahanan negara kuat, teknologi dan budaya sangat maju. Di dalam bidang kedokteran, astronomi, geografi dan lain-lain semuanya mencapai prestasi yang luar biasa. Masih ada lagi berbagai ahli politik, filsafat, militer, ilmuwan, sejarawan, sastrawan yang terkenal. Terutama adalah penciptaan teknik membuat kertas, teknologi ini adalah sebuah sumbangsih besar kepada perkembangan budaya dunia.
Pada masa Qin dan Han, dari daerah Mediterania, Asia barat sampai pasifik pantai timur, empat kerajaan besar di dunia, di antaranya dinasti Han serta kerajaan Romawi memiliki kedudukan penting di dalam sejarah. Seiring dengan dibukanya jalur sutera, budaya Tiongkok yang cemerlang dan megah mulai mempengaruhi dunia, waktu itu budaya dan pencapaian peradaban dunia yang tinggi juga mulai masuk ke dalam budaya tradisional Tiongkok.
(Diterjemahkan dari Overseas Chinese Language and Culture Education Online)